Info Kilat - Pria asal Narogong, Kota Bekasi berinisial SH mencuri pulsa ratusan juta setelah berhasil meretas server milik PT Smartfren Telecom.
Aksi peretasan ini dibongkar setelah PT Smartfren Telecom membuat laporan polisi, bahwa Pihak PT Smartfren Telecom merasa ada transaksi top up pulsa berturut turut, sebesar Rp 4.350.000 yang dianggap mencurigakan.
Tindakan ini dilakukan secara berulang kali memanfaatkan akses ilegal dari server load milik PT Smartfren Telecom yang kemudian merugikan PT Smartfren Telecom sebesar Rp 350 juta ungkap Dirreskrimsus Polda Metro Jaya.
Diketahui percobaan peretasan untuk pengisian ulang pulsa senilai Rp 350 juta sebagian besar telah berhasil digagalkan oleh PT Smartfren Telecom sehingga kerugian perusahaan dapat diminimalkan.
Ternyata pelaku memiliki latar belakang seorang sarjana, lulusan bidang programming dan menurut keterangan keahlian peretasan atau hacking yang dimiliki ,didapat secara otodidak.
Diketahui pelaku turut mempelajari bagaimana cara meretas , melalui forum-forum di media sosial.
Meski demikian, tim siber masih mendalami ,terkait bagaimana tersangka sampai akhirnya berhasil meretas ,dengan memanfaatkan akses ilegal serverload milik Petesmmart fren.
Karena sejauh ini dari hasil pemeriksaan pelaku selama melancarkan kejahatannya diketahui, tidak melibatkan orang dalam perusahaan PT Smartfren Telecom.